Pencegahan Terhadap Macam-macam Penyakit Endemik

Posted by Unknown Sabtu, 25 Mei 2013 0 komentar
Penyakit endemik merupakan penyakit yang umum terjadi pada laju konstan namun cukup tinggi pada suatu populasi. Adapun Macam-macamnya antara lain:

Anthrax
Anthrax merupakan penyakit hewan yang dapat menular pada manusia dan bersifat akut. Penyebabnya adalah bakteri Bacillus anthracis. Penularannya bisa melalui kontak langsung spora yang ada di dalam tanah, tanaman, maupun bahan dari hewan sakit (kulit, daging, tulang atau darah).

Penyakit anthrax termasuk kelompok penyakit yang dapat menular dari hewan kepada manusia (zoonosis). Penyakit ini paling sering menyerang hewan ternak seperti sapi, kambing, kuda dan babi. Bila situasi lingkungan cocok bagi pertumbuhan kuman, misalnya karena tergenang air, bacillus anthracis akan mudah muncul dan menyerang hewan dan bersifat bahaya laten.

Upaya pencegahan:
  • Menghindari kontak langsung dengan bahan atau makanan yang berasal dari hewan yang dicurigai terkena anthrax. 
  • Mencuci tangan dengan sabun sebelum makan.
  • Mencuci buah-buahan atau sayur-sayuran sebelum dimakan.
  • Memasak daging sampai matang sempurna.
  • Melakukan vaksinasi anthrax dengan cara yang selektif.

Chikungunya
Chikungunya adalah penyakit yang mirip flu. Gejalanya antara lain: demam, radang tenggorokan, disertai bintik-bintik merah di kulit. Gejalanya yang khas adalah radang persendian dan kadang-kadang terjadi pendarahan ringan. Chikungunya umumnya terjadi dalam waktu 3-7 hari. Penderita chikungunya umumnya membungkuk karena badannya sakit akibat radang persendian. Penyebab chikungunya adalah virus chikungunya (CHIKV) yang ditularkan oleh nyamuk Aedes aegypti.

Upaya pencegahan:
  • Selalu bersihkan lingkungan rumah agar tidak menjadi tempat perindukan nyamuk sehingga bebas dari nyamuk Aedes aegypti. 
  • Periksa rumah dan lingkungan sekitar sekurang-kurangnya seminggu sekali untuk memastikan tidak ada pembiakan nyamuk Aedes aegypti.
  • Segera memeriksakan diri ke klinik atau Rumah sakit terdekat apabila mengalami tanda dan gejala penyakit chikungunya.

Demam berdarah (DB)
Demam berdarah (DB) adalah penyakit demam akut yang disebabkan oleh virus dengue, yang masuk ke peredaran darah manusia melalui gigitan nyamuk dari genus Aedes, seperti Aedes aegypti atau Aedes albopictus. Penyebab utama penyakit demam berdarah adalah virus dengue, yang merupakan virus dari famili Flaviviridae.

Upaya pencegahan:
  • Membersihkan saluran pembuangan limbah, drainase, dan sampah. 
  • Mungubur barang-barang bekas yang menjadi habitat perkembangan jentik-jentik nyamuk.
  • Menjaga kebersihan lingkungan.

Diare
Diare merupakan sebuah penyakit di mana tinja atau feses berubah menjadi lembek atau cair yang biasanya terjadi paling sedikit tiga kali dalam 24 jam. Diare kebanyakan disebabkan oleh beberapa infeksi virus tetapi juga seringkali akibat dari racun bakteria. Faktor yang dapat mempengaruhi diare antara lain:
  • Lingkungan gizi dan kependudukan. 
  • Pendidikan sosial ekonomi dan perilaku masyarakat.
  • Peradangan usus karena: bakteri, virus, parasit (cacing, jamur, protozoa), keracunan makanan atau minuman yang disebabkan oleh bakteri maupun bahan kimia, kurangnya gizi, Alergi terhadap susu, immuno defesiensi.
  • Diare juga dapat disebabkan oleh konsumsi alkohol yang berlebihan, terutama dalam seseorang yang tidak cukup makan.
Gejala yang biasanya ditemukan adalah buang air besar terus menerus disertai dengan rasa mulas yang berkepanjangan, dehidrasi, mual dan muntah. Tetapi gejala lainnya yang dapat timbul antara lain pegal pada punggung,dan perut sering berbunyi.

Upaya pencegahan:
  • Mencuci tangan dengan sabun sebelum makan. 
  • Mencuci tangan dengan sabun setelah selesai buang air besar.
  • Usahakan meminum air yang sudah direbus hingga mendidih agar semua bakteri penyakit tidak masuk ke dalam tubuh.
  • Segera bersihkan tempat tinggal dari sisa sampah.
  • Segera buang tumpukan sampah agar tidak menggunung dan jadi sarang penyakit.

Flu Burung
Flu burung adalah suatu penyakit menular yang disebabkan oleh virus influenza. Penularan virus ini melalui hewan ternak seperti: ayam, itik, burung dan unggas. Virus ini hidup dalam saluran pencernaan dan dikeluarkan bersama kotoran. Penularan terjadi dari kotoran secara oral atau melalui saluran pernapasan.

Gejalanya adalah seperti erkena flu biasa, yang ditunjukkan dengan batuk, demam, lemas, sakit kepala, nyeri otot, sesak, beringus, sakit tenggorokan, sesak napas kadang-kadang disertai dengan diare, tetapi kondisinya cepat menurun drastis. Serangan yang lebih berat umumnya diiringi dengan radang tenggorokan dan mual. Masa inkubasi flu ini berlangsung sekitar 1-2 hari.

Upaya pencegahan:
  • Mencuci tangan dengan sabun pada air yang mengalir sebelum dan sesudah melakukan suatu pekerjaan. 
  • Menjaga kebersihan lingkungan.
  • Rajin membersihkan diri.
  • Menggunakan masker atau kacamata khusus pada saat berhubungan dengan hewan ternak yang rentan terkena flu burung.
  • Membakar atau menanam kotoran unggas.
  • Mencuci alat-alat yang digunakan dalam peternakan dengan desinfektan.
  • Mengonsumsi daging unggas yang telah dimasak dengan suhu 8000C selama satu menit, sedangkan telur unggas dipanaskan dengan suhu 6400C selama lima menit.

Malaria
Malaria merupakan penyakit infeksi yang tidak hanya menyerang manusia melainkan mahluk hidup lainnya seperti unggas, primata, hewan melata bahkan hewan pengerat. Secara epidemiologi, infeksi  malaria terhadap manusia dapat menyerang tanpa memandang usia dan jenis kelamin karena penularan penyakit malaria merupakan penyakit infeksi yang ditularkan melalui gigitan nyamuk anopheles yang membawa mikroorganisme uniselular berupa protozoa parasit yang tergolong dalam golongan Plasmodium.

Gejalanya adalah demam yang menggigil, muka pucat, dan pembesaran organ.
Faktor yang dapat menyebabkan penyebaran malaria antara lain:
  • Pertumbuhan penduduk yang cepat. 
  • Migrasi (perpindahan penduduk).
  • Sanitasi yang buruk.
  • Pembukaan lahan yang baru.
Upaya pencegahan:
  • Memakai obat pengusir nyamuk.
  • Menjaga kebersihan lingkungan.

Tuberkulosis (TBC)
Tuberkulosis (TBC) adalah penyakit infeksi yang disebabkan oleh bakteri Mycobacterium tuberculosis (TB). Sebagian besar penyakit ini menyerang paru-paru, tetapi dapat juga menyerang organ tubuh lainnya. Penularannya melalui penderita TB positif. Pada saat batuk atau bersin, penderita menyebarkan kuman dalam bentuk percikan dahak. Percikan dahak tersebut yang mengandung bakteri Mycobacterium tuberculosis (TB) dapat bertahan di udara pada suhu kamar selama beberapa jam. Seseorang dapat terinfeksi jika udara tersebut terhirup ke dalam saluran pernapasan.

Gejala umum penyakit ini ialah batuk terus-menerus dan berdahak selama tiga minggu atau lebih, dahak bercampur darah, batuk darah, sesak napas dan rasa nyeri dada, badan lemah, nafsu makan menurun, berat badan turun, rasa kurang enak badan, berkeringat malam walaupun tanpa kegiatan, dan demam lebih dari sebulan.

Upaya pencegahan:
  • Tidak meludah di sembarang tempat. 
  • Ketika ada seseorang ingin batuk atau bersin sebaiknya anda menutup mulut untuk menjaga terjadinya penularan penyakit.
  • Jaga jarak aman terhadap penderita TB positif.
  • Kesehatan badan harus sering dijaga supaya sistem imun senantiasa terjaga dan kuat.
  • Jangan terlalu sering begadang karena kurang istirahat akan melemahkan sistem kekebalan tubuh.
  • Sering-seringlah berolahraga supaya tubuh kita selalu sehat.
  • Lakukan imunisasi terhadap bayi. 
TERIMA KASIH ATAS KUNJUNGAN SAUDARA
Judul: Pencegahan Terhadap Macam-macam Penyakit Endemik
Ditulis oleh Unknown
Rating Blog 5 dari 5
Semoga artikel ini bermanfaat bagi saudara. Jika ingin mengutip, baik itu sebagian atau keseluruhan dari isi artikel ini harap menyertakan link dofollow ke http://downloadmp3books.blogspot.com/2013/05/pencegahan-terhadap-macam-macam.html. Terima kasih sudah singgah membaca artikel ini.

0 komentar:

Posting Komentar

Trik SEO Terbaru support Online Shop Baju Wanita - Original design by Bamz | Copyright of download mp3 songs.